SUKABUMISATU.com – Paoji Nurjaman SE, Wakil Ketua Komisi III DPRD Fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi Tampung Aspirasi Di Kp. Cieurih, Desa Datarnangka. Kamis (8/5/2025)
Dalam Reses Ke-2 Tahun Sidang 2025 ini Wakil Ketua Komisi III DPRD dari Fraksi PDIP Kabupaten Sukabumi ini juga dihadiri tokoh masyarakat dari berbagai unsur di wilayah Kp. Cieurih, Desa Datarnangka Kecamatan Sagaranten.
Komisi III DPRD memiliki ruang lingkup tugas yang luas, mencakup berbagai bidang pembangunan, ekonomi, dan keuangan.
Dikatakan dalam reses Paoji Nurjaman SE sebagai Komisi III DPRD Fraksi PDI P Kabupaten Sukabumi telah merampungkan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) terkait perubahan nomenklatur dan status badan hukum Perusahaan Umum Daerah (Perumda) BPR Sukabumi menjadi Perseroan Terbatas (PT) Bank Perekonomian Rakyat Sukabumi (PERSERODA).
“PT Bank Perekonomian Rakyat Sukabumi (Perseroda) adalah upaya untuk meningkatkan kinerja dan kontribusi BPR Sukabumi dengan cara yang lebih modern dan profesional, serta sejalan dengan aturan yang berlaku,” jelas Paoji dalam resesnya.
Paoji berharap, setelah menjadi Perseroan Terbatas (PERSERODA), Bank Perekonomian Rakyat Sukabumi dapat lebih lincah dalam merespons dinamika ekonomi, memperluas jangkauan layanan, serta memperkuat perannya dalam mendukung pelaku usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Sukabumi.
Adapun aspirasi yang di serap pada Reses Ke-2 Tahun Sidang 2025 akan di sampaikan kepada mitra kerja agar bisa di tindak lanjuti. Salah satu aspirasi yang disampaikan dan menjadi perhatian adalah mengenai jalan penghubung Desa Datarnangka-Desa Pabuaran yang rusak parah akibat bencana banjir beberapa waktu lalu. Masyarakat sangat berharap dari jalan tersebut sebagai penyangga transportasi ekonomi di dua wilayah tersebut.
Bahkan saat di terima informasi olehnya karena perlintasan tersebut merupakan jalan utama dimana menghubungkannya Kecamatan Sagaranten – Kecamatan Pabuaran dengan kondisi jalan berlubang dan bebatuan serta licin, sangat memperihatinkan dimana sangat rawan akan timbulnya kecelakaan.
Kemudian di bagian jembatan hanya menggunakan pohon kelapa yang setiap hari di lintasi kendaraan bermuatan tidak menutup kemungkinan membahayakan pengemudi yang menggunakan jembatan tersebut. Masyarakat mendesak Paoji Nurjaman sebagai Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi agar mendorong aspirasi tersebut kepada pemerintah terkait untuk segera mengambil tindakan perbaikan. (Aris)