Kamis,23 Januari 2025
Pukul: 23:21 WIB

Kebakaran Hanguskan Rumah dan Peternakan Jangkrik di Ciambar Sukabumi

Kebakaran Hanguskan Rumah dan Peternakan Jangkrik di Ciambar Sukabumi

Selasa, 7 Maret 2023
/ Pukul: 20:17 WIB
Selasa, 7 Maret 2023
Pukul 20:17 WIB
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

SUKABUMISATU.COM – Sebuah rumah dan kandang peternakan jangkrik rumahan di Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, ludes dilalap si jago merah, Selasa (7/3/2023). Kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta rupiah.

Rumah dan kandang jangkrik yang terbakar diketahui milik Odang, warga  Kampung Awilega, RT 04/08, Desa Ginanjar. Api diduga berasal dari korsleting listrik.

“Api pertama kali muncul dari kamar belakang, sekitar pukul setengah empat (15.30 WIB),” kata Odang (63) ditemui sukabumisatu.com di lokasi kebakaran.

Odang mengatakan, api dengan cepat menghanguskan rumah berukuran 14 x 5 meter dan kandang jangkrik seluas 6 x 12 meter.

Baca Juga  Kata Polisi Soal Truk Angkut Kayu Terguling di Tanjakan Baeud Sukabumi

“Habis semua, enggak ada yang terselamatkan. Baju juga habis, ternak jangkrik juga,” kata Odang.

“Total kerugian sekitar Rp 100 juta,” tambah Odang.

Warga setempat sempat berupaya melakukan pemadaman kebakaran rumah itu. Namun, warga kesulitan mendapatkan air.

Komandan Pleton Posko IV Cibadak Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Sukabumi, Asep Romal, menambahkan rumah yang terbakar dihuni tiga jiwa dari satu kepala keluarga. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Petugas pemadam kebakaran juga mendapat kesulitan untuk melakukan pemadaman karena akses jalan ke arah rumah yang hanya berupa gang sempit.

Baca Juga  Kondisi Terkini Korban Pembacokan Sadis di Ciambar Sukabumi, RS Sekarwangi Kerahkan 3 Dokter Spesialis

“Tapi tetap kami upayakan dengan menggunakan falcon, upaya pemadaman berlangsung sekira 30 menit,” kata dia.

Hasil pemeriksaan sementara, sumber api diduga berasal dari korsleting listrik lampu pemanas jangkrik. Akibat insiden ini Odang serta anak dan istrinya terpaksa mengungsi.

“Korban mengungsi ke rumah anaknya yang lain,” pungkas Asep.

Reporter: Suhendi Soex | Redaktur: Mulvi Mohammad Noor

Related Posts

Add New Playlist