SUKABUMISATU.COM – Mantan Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Sukabumi, Muhammad Faisal Anwar, dipastikan pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Tak sendirian, sejumlah mantan pengurus PAN juga ikut Faisal pindah ke PPP.
Faisal ikut menghadiri proses pendaftaran bakal calon anggota legislatif (bacaleg) PPP ke KPU Kota Sukabumi, Minggu (14/5/2023).
Ia didampingi mantan Ketua DPC PAN Warudoyong Yaya, eks Ketua DPC PAN Cibeureum Iwan Sigi, dan mantan Bendahara DPD Lusi Apriyani, serta sejumlah mantan pengurus PAN Kota Sukabumi lainnya.
“Yang jelas, Insya Allah pemilih saya tidak akan kemana-mana,” kata Faisal dikonfirmasi sukabumisatu.com.
Faisal memastikan tidak ada paksaan darinya kepada para loyalis untuk ikut pindah ke PPP. Hal tersebut sudah menjadi kesepakatan dalam deklarasi untuk memilihnya kembali yang digelar pada 2020 lalu.
“Dari partai yang sebelumnya (PAN,red) memang ada yang ikut ke PPP. Ada dari 22 ranting, dan lima dpc (kepengurusan PAN tingkat kecamatan,red),” kata dia.
“Dari 2021 memang sudah diwacanakan dan disosialisasikan karena saya melihat ada gelagat tidak biasa terkait pergantian. Wacana pindah partai saat itu, adalah bentuk antisipasi,” kata dia.
Bagi Faisal, berlabuh ke PPP sama saja dengan kembali ke ‘rumah’. Faisal pernah menjadi anggota organisasi sayap PPP, Ketua Gerakan Pemuda Kabah Kota Sukabumi pada 1984, dan Ketua Majelis Pertimbangan PAC PPP Gunungpuyuh.
Faisal pun bersyukur pengurus PPP Kota Sukabumi juga bacaleg lainnya sangat terbuka menerimanya. Ia berharap kehadirannya bisa berdampak positif untuk raihan kursi PPP Kota Sukabumi khususnya dari Dapil 3 (Gunungpuyuh, Warudoyong).
“Insya Allah PPP akan mendapatkan kursi di Dapil 3,” kata dia.
Muhammad Faisal Anwar bukan nama baru di perpolitikan Kota Sukabumi. Selama bergabung di PAN, ia sudah tiga kali terpilih menjadi anggota DPRD Kota Sukabumi.
Pasa Pileg 2019, Faisal Anwar menjadi satu-satunya perwakilan PAN yang terpilih dari Dapil 3 Kota Sukabumi. Faisal melenggang ke DPRD Kota Sukabumi dengan raihan 1.478 suara.
Sementara itu, Ketua DPC PPP Kota Sukabumi, Ima Slamet, menanggapi kehadiran Faisal Anwar. Menurutnya kehadiran Faisal adalah hal luar biasa.
“Yang luar biasanya itu karena beliau ini adalah tokoh, dalam tanda kutip kalau tadi disebut bang Faisal sebagai anggota dewan terpilih,” kata Ima.
Menurutnya, pergantian wajah baru maupun lama di pendaftaran legislatif merupakan hal lumrah. Terlebih, Faisal pernah menjadi pengurus PPP.
“Bang Faisal juga dulu pernah menjadi pengurus partai ketika PPP ini pegang kursi. Jadi kalau dikatakan hari ini bang Faisal ada di sini, ya sepanjang dalam perjalanan atau permainan katakanlah politiknya, itu ingin kembali ke rumah besar umat Islam. Komunikasi saya tentu dibangun dari zaman Pilkada dan diteruskan dengan ini,” imbuhnya.
Reporter: CR 1 | Redaktur: Mulvi Mohammad Noor