Selasa,8 Juli 2025
Pukul: 12:04 WIB

Dadang Hermawan Tanggapi Penolakan Nelayan Minajaya Pada Proyek Tambak Udang

Dadang Hermawan Tanggapi Penolakan Nelayan Minajaya Pada Proyek Tambak Udang

Minggu, 16 Maret 2025
/ Pukul: 15:31 WIB
Minggu, 16 Maret 2025
Pukul 15:31 WIB
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

SURADEDadang Hermawan, anggota Fraksi PKB di DPRD Kabupaten Sukabumi, bersilaturahmi dengan masyarakat dan nelayan Pantai Minajaya, Kecamatan Surade. Minggu, (16/3/2025).

Kegiatan Buka Puasa Bersama (Bukber) adalah bagian dari acara yang berlangsung di pertengahan bulan suci Ramadan.

Para nelayan menggunakan pertemuan ini untuk menyampaikan aspirasi mereka, meskipun bukan dalam masa liburan. Balawista, Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Minajaya, Forum Masyarakat Nelayan Minajaya Bersatu (FMNMB), dan Ansor Banser Surade adalah salah satu dari banyak perwakilan yang hadir.

 

Dalam pertemuan tersebut, nelayan menyampaikan beberapa aspirasi mereka, diantaranya :

Baca Juga  DPRD Kabupaten Sukabumi Terima Rancangan RPJMD Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi TA 2024

Memperbaiki akses jalan ke Tempat Pelelangan Ikan Minajaya (TPI) Nelayan menekankan bahwa kondisi jalan yang menuju TPI yang dinilai harus diperbaiki untuk menjadikannya lebih mudah bagi mereka untuk melakukan pekerjaan mereka, terutama dalam hal penyebaran hasil tangkapan.

Membangun Patok atau Tanggul untuk Perahu Saat perahu bersandar di pesisir, terutama dalam cuaca buruk, nelayan meminta adanya tanggul atau patok untuk mengikatnya. Hal ini penting untuk mencegah kerusakan perahu yang tidak dapat dievakuasi ke daratan.

Serta Penolakan Proyek Tambak Udang, masyarakat Minajaya menyatakan penolakan terhadap rencana proyek tambak udang di sekitar Pantai Minajaya karena mereka khawatir tentang dampak proyek tersebut terhadap lingkungan dan prospek industri perikanan dan pariwisata di wilayah tersebut.

Baca Juga  Warga Minajaya Menolak Tambak Udang, Ini Penjelasan Perusahaan

Menanggapi aspirasi tersebut, Dadang Hermawan menyatakan bahwa adalah hak masyarakat untuk menolak proyek tambak udang, terutama jika ada alasan yang kuat untuk menolaknya. Namun, ia mengingatkan betapa pentingnya menjaga masyarakat tetap kondusif untuk menghindari perselisihan atau intimidasi yang dapat merugikan semua pihak.

Selain itu, Dewan Dadang menekankan betapa pentingnya kerja sama antara berbagai pihak yang berkepentingan di Pantai Minajaya, seperti pemilik perahu, nelayan, bisnis UMKM, serta organisasi seperti Pokdarwis, Pokmaswas, HNSI, dan Karang Taruna.

Dadang mengatakan kepada Media bahwa mereka harus mendorong Pantai Minajaya menjadi destinasi wisata nasional, bahkan internasional. Jika wisata berkembang, UMKM akan terdongkrak, dan masyarakat lokal akan merasakan manfaat ekonomi yang lebih besar. (Adv)

Baca Juga  DPRD Sukabumi Ancam Tutup Proyek Camping Ground, Bogorindo: Pemkab Koordinasinya Memprihatinkan

Related Posts

Add New Playlist