Sabtu,17 Mei 2025
Pukul: 00:40 WIB

Warga Nagrak Keluhkan Jalan Rusak Parah, Pemdes Desak Perbaikan Segera

Warga Nagrak Keluhkan Jalan Rusak Parah, Pemdes Desak Perbaikan Segera

Selasa, 22 April 2025
/ Pukul: 07:59 WIB
Selasa, 22 April 2025
Pukul 07:59 WIB
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

SUKABUMISATU.com – Warga Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, mengeluhkan kondisi jalan penghubung antar kecamatan yang rusak parah dan tak kunjung diperbaiki. Jalan yang menghubungkan Kecamatan Nagrak dengan Kecamatan Ciambar itu disebut telah mengalami kerusakan selama hampir satu dekade.

Pantauan di lapangan menunjukkan, kerusakan paling parah terjadi di ruas jalan Cihanyawar sepanjang sekitar dua kilometer. Ruas jalan ini menjadi akses penting karena menghubungkan sejumlah desa di wilayah Kecamatan Ciambar dan kerap digunakan sebagai jalur alternatif ketika jalur nasional Sukabumi–Bogor mengalami kemacetan.

Kepala Desa Cihanyawar, Dodi Rahmat, menjelaskan bahwa jalan penghubung antara Cibadak, Nagrak, Wangun, hingga Cihanyawar telah rusak berat dan belum tersentuh perbaikan selama delapan hingga sepuluh tahun terakhir.

Baca Juga  Warga Nagrak Tuntut Pembayaran Kompensasi dari Pengembang Perum Bumi Cibodas Indah

“Jalan ini sudah rusak sekitar 85 persen. Kami sudah melaporkan dan mengajukan perbaikan ke pemerintah daerah, khususnya Dinas Pekerjaan Umum, tapi sampai sekarang belum ada realisasi,” ungkap Dodi. “Kami harap di anggaran murni tahun ini jalan ini benar-benar diperhatikan karena kerusakannya semakin parah.”

 

Dodi menambahkan, total panjang jalan yang mengalami kerusakan berat diperkirakan mencapai empat kilometer. Ia berharap pemerintah, termasuk Gubernur Jawa Barat, segera memberikan perhatian serius terhadap kondisi ini.

Menanggapi keluhan warga, Camat Nagrak Adang Sutianda menyatakan bahwa pihaknya telah menyampaikan laporan terkait kerusakan jalan tersebut kepada Dinas PU Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga  Kesaksian Warga Soal Longsor di Nagrak: Bumi Bergetar dan Terdengar Gemuruh Kencang Tengah Malam

“Saya sudah komunikasikan langsung kepada pihak Dinas PU. Informasi terakhir dari Kepala Dinas, perbaikan akan segera ditindaklanjuti,” tegas Adang.

Namun, ia mengakui perbaikan infrastruktur membutuhkan proses karena banyak ruas jalan lain di Kabupaten Sukabumi yang juga mengalami kerusakan, khususnya di wilayah selatan yang terdampak bencana alam.

Adang pun menghimbau masyarakat agar tetap bersabar dan senantiasa berhati-hati saat melintas, mengingat kondisi jalan yang cukup membahayakan pengguna. (Suhendi)

Related Posts

Add New Playlist