SUKABUMISATU.COM – sukabumi/">Polres Sukabumi bersama perwakilan sejumlah stake holder terkait menggelar rapat koordinasi membahas pengamanan arus mudik. Salah satu poin kesimpulan rakor tersebut adalah, petugas bakal menyediakan jalur khusus angkot untuk mengantisipasi kemacetan di sekitar Pasar Cibadak.
Seperti yang diungkapkan Kapolres Sukabumi, AKBP Maruly Pardede. Jalur khusus akan disediakan untuk naik-turun penumpang angkot di sekitar Pasar Cibadak.
“Nanti di sepanjang jalur arah Bogor, kita buatkan jalur khusus ngetem angkot untuk naik turun penumpang. Sehingga nanti ada tiga jalur yang terpisah di sini, dan jalur angkot ngetem ini akan fokus untuk angkot,” ujar Maruly eksklusif kepada sukabumisatu.com.
Selain jalur khusus angkot, petugas juga akan menyekat jalan antara lajur arah Bogor dan Sukabumi. Ini dilakukan agar kendaraan tidak ada yang saling menyilang lajur atau memutar balik sembarangan sehingga menyebabkan kemacetan.
“Kecuali di 12 titik akses yang akan menjadi akses keluar masuk dari pada kendaraan dari perumahan atau permukiman (tidak akan disekat,” kata dia.
Konsekuensi dari pemberlakuan jalur khusus angkot ini, lanjut Maruly, adalah adanya penertiban ruas jalan yang biasa digunakan untuk parkir maupun pedagang kaki lima.
Untuk hal ini pihaknya akan berkoordinasi dengan petugas dari Kecamatan Cibadak dan Satpol PP Kabupaten Sukabumi yang nantinya akan melakukan penertiban.
“Kita akan lakukan penertiban bersama Satpol PP termasuk dari kecamatan, dengan harapan kalau sudah bersih jalur angkot ngetem ini, nanti bisa berfungsi dengan maksimal,” kata dia.
Maruly menambahkan, dalam pengamanan arus mudik tahun ini, Polres Sukabumi akan mengerahkan 481 personel yang disebar di sejumlah lokasi.
Beberapa lokasi yang menjadi perhatian utama adalah ruas Jalan Sukabumi-Bogor, serta jalur wisata ke arah Palabuhanratu dan Geopark Ciletuh.
Maruly mengatakan pihaknya juga akan mempertimbangkan rekayasa lalu lintas berupa buka-tutup jalur secara kondisional. Pengaturan lalin juga dilakukan di sejumlah ruas jalan alternatif yang nantinya dikhususkan bagi mini bus atau kendaraan kecil.
“Untuk sementara ini tidak ada kendala. Mudah-mudahan mudik tahun ini, khususnya di Sukabumi, bisa berjalan dengan lancar,” harapnya.
Reporter: Suhendi Soex | Redaktur: Mulvi Mohammad Noor