Kamis,20 Maret 2025
Pukul: 05:22 WIB

Evaluasi Inflasi Jabar, Sekda Ade Suryaman: Sukabumi Relatif Stabil

Evaluasi Inflasi Jabar, Sekda Ade Suryaman: Sukabumi Relatif Stabil

Kamis, 12 Januari 2023
/ Pukul: 14:30 WIB
Kamis, 12 Januari 2023
Pukul 14:30 WIB
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

SUKABUMISATU.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman mengikuti rapat koordinasi (rakor) dan evaluasi pengendalian inflasi di Jawa Barat, Kamis, 12 Januari 2023. Rakor yang dilaksanakan secara virtual ini, diikuti Sekda dari Pendopo Sukabumi.

Rakor tersebut, dipimpin langsung Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Jawa Barat M. Taufiq B Santoso.

Dalam arahannya, M. Taufiq mengatakan, rakor ini untuk membahas dampak dari inflasi di 2022. Selain itu, membuat strategi untuk menekan laju inflasi di 2023.

“Kita perlu mengevaluasi inflasi di 2022 agar di 2023 bisa terus ditekan lajunya. Salah satu yang kita lakukan lewat rakor mingguan ini,” ujarnya.

Baca Juga  Sekda Ade Suryaman Hadiri Peringatan Milad ke-7 Baldatun Center

Menurutnya, terdapat sejumlah strategi untuk mengendalikan inflasi di Jawa Barat. Hal itu seperti, operasi pasar, gerakan penghematan energi, gerakan tanam pangan cepat panen, kerjasama antar daerah, mengintensifkan jaring pengaman sosial, hingga membangun kepedulian sosial.

“Selain itu, tidak lupa mengintensifkan koordinasi dan pelaporan perkembangan di setiap daerah. Kita perkirakan inflasi di 2023 lebih rendah dibanding 2022,” ucapnya.

Maka dari itu, setiap daerah bisa menindalanjuti langkah pengendalian inflasi dengan berbagai cara. seperti, berkoordinasi bersama BPS untuk mengetahui perkembangan inflasi bulanan dan tahunan. Selain itu, berkoordinasi juga dengan pihak terkait untuk menstabilkan harga dan ketersediaan stok komoditas.

Baca Juga  Budi Azhar Kembali Terpilih jadi Ketua, Ini Susunan Pengurus Askab PSSI Kab Sukabumi 2023-2027

“Optimalkan juga tugas-tugas TPID dan satgas pangan. Pengendalian inflasi harus menjadi prioritas daerah,” ungkapnya.

Pasalnya, dirinya memprediksi terdapat beberapa faktor pendorong inflasi di 2023. Meskipun, terdapat beberapa hal pula yang akan menjadi penahan inflasi di 2023.

“Penahan inflasi di 2023 itu seperti, lancarnya distribusi seiring dengan normalisasi mobilitas masyarakat dan aktivitas ekonomi. selain itu, meningkatnya target produksi produk pangan utama, dan penurunan harga emas global seiring pemulihan ekonomi global,” bebernya.

Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman mengatakan, daerah tempatnya bertugas telah berupaya menekan laju inflasi antara lain melaksanakan pasar murah, bantuan BBM, bantuan sosial, hingga gerakan masyarakat menanam.

Baca Juga  Harkopnas ke-76, Pemkab Sukabumi Gelar Seminar Bertajuk Pemajuan Koperasi Kunci Kesejahteraan Masyarakat

“Semua itu sudah kita lakukan, termasuk koordinasi hingga sidak pasar. Secara keseluruhan di delapan pasar yang ada di Kabupaten Sukabumi semuanya relatif stabil. Insya Allah untuk Kabupaten Sukabumi aman,” pungkasnya.

Related Posts

Add New Playlist