Rabu,4 Desember 2024
Pukul: 09:35 WIB

Awal Tahun 2023, Ketua Apindo Kab Sukabumi: Sektor Industri Masih Landai

Awal Tahun 2023, Ketua Apindo Kab Sukabumi: Sektor Industri Masih Landai

Jumat, 10 Februari 2023
/ Pukul: 18:37 WIB
Jumat, 10 Februari 2023
Pukul 18:37 WIB
Ketua Apindo Kabupaten Sukabumi, Sudarno Rais
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

SUKABUMISATU.COM – Ketua APINDO Kabupaten Sukabumi, Sudarno Rais, mengatakan sektor industri padat karya khususnya di Kabupaten Sukabumi masih dalam kondisi landai pada awal tahun 2023 ini. Sejumlah faktor ekonomi global membuat kapasitas produksi belum bisa dimaksimalkan hingga 100 persen.

“Masih landai, seperti yang hari ini terjadi. Belum ada gambaran akan lebih baik ordernya, dan produksi juga belum terlihat akan ada tambahan kapasitas,” kata Sudarno Rais kepada sukabumisatu.com, Jumat (10/2/2023).

Ia mengatakan, perusahaan-perusahaan sektor padat karya kini hanya mampu bertahan dari ancaman gulung tikar.

Sudarno tak memungkiri kondisi perusahan-perusahaan tersebut bisa semakin memburuk jika ada peristiwa yang mempengaruhi order dari luar negeri. Seperti diketahui, menurut Sudarno, kondisi perusahaan-perusahaan khususnya di Kabupaten Sukabumi masih terpengaruh ancaman resesi juga perang Rusia dan Ukraina.

“Saat ini di industri sektor padat karya itu, ordernya itu masih di kisaran antara 40-70 persen. Kita tidak bisa memprediksi ke depannya akan lebih baik atau tidak,” kata dia.

“Untuk operasional produksi atau order-order produksi yang ada di Kabupaten Sukabumi secara umum relatif masih kondisinya belum berubah lebih baik,” tutur Sudarno.

Lebih lanjut Sudarno menjelaskan sejak akhir 2022, sejumlah perusahaan padat karya di Sukabumi sudah melakukan pemutusan hubungan kerja. Selain massa PKWT yang habis, hal itu juga dipengaruhi stabilitas politik di negara tujuan ekspor.

“Industri padat karya di Sukabumi ini sudah banyak pengusaha yang melakukan pengurangan karyawan hingga 50 persen dari satu perusahaan,” beber Sudarno.

“Saya ambil data terakhir per November 2022 khusus di Kabupaten Sukabumi dari 25 Perusahaan ada 19 ribuan tenaga kerja yang ter-PHK karena berbagai sebab, diantaranya yang terbesar karena PKWT nya telah berakhir,” kata dia.

Atas fenomena ini, Ia pun berharap sektor industri dapat secepatnya bangkit dari keterpurukan resesi ekonomi global. Ia menyarankan para pengusaha anggota Apindo untuk bisa menjaga kondusifitas di perusahaannya masing-masing.

“Termasuk juga tenaga kerja yang masih ada agar tetap kondusif. Supaya industrinya tidak mengalami drop yang lebih jauh sampai ke penutupan perusahaan,” tukas Sudarno. (*)

Reporter: Suhendi Soex

Related Posts

Add New Playlist