Jumat,24 Januari 2025
Pukul: 01:11 WIB

Mendagri: Pulau Widi Dilelang di Situs Asing untuk Tarik Investor

Mendagri: Pulau Widi Dilelang di Situs Asing untuk Tarik Investor

Selasa, 6 Desember 2022
/ Pukul: 11:58 WIB
Selasa, 6 Desember 2022
Pukul 11:58 WIB
Kepulauan Widi di Halmahera Selatan, Maluku Utara.
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

NASIONAL, SUKABUMISATU.COM – Pemerintah melalui Kementerian Dalam Negeri memastikan pelelangan Kepulauan Widi di situs asing Sotheby’s Concierge Auctions bertujuan untuk menarik investor. Pelelangan bukan bertujuan untuk menjual pulau di Kepulauan Widi.

Hal tersebut diungkapkan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian. Ia mengatakan pelelangan bertujuan menarik minat investor asing.

“Tujuannya bukan lelang buat dijual. Tujuannya untuk menarik investor asing,” ungkap Tito Karnavian kepada Wartawan di Kantor Kemendagri pada Senin (5/12).

Rencananya, kawasan Kepulauan Widi akan dijadikan spot ecotourism. Pelelangan di situs asing asal Amerika Serikat dilakukan oleh perusahaan swasta, PT Leadership Islands Indonesia (LII), rekanan Pemerintah Kabupaten Halmahera dan Gubernur Maluku Utara.

Baca Juga  Gempa M 5.6, Sepuluh Rumah di Desa Pasirhalang Sukaraja Alami Kerusakan

“Dia (PT LII) kemudian mencari pemodal, mencari pemodal asing. Makanya dia naikan ke lelang itu,” kata Tito.

PT LII memiliki perjanjian bersama (MoU) pada 2015 dengan Pemerintah Kabupaten Halmahera dan Gubernur Maluku Utara. MoU terkait dengan rencana menjadikan Kepulauan Widi menjadi kawasan ecotourism.

Kepulauan Widi adalah gugusan pulau yang secara administrasi terletak di Desa Gane Luar, Kecamatan Gane Timur Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara.

Terdapat 99 pulau dan 3 atol di Kepulauan Widi. Kepulauan ini mempunyai dua gugusan pulau yang dikenal oleh masyarakat, yakni Pulau Daga Gane (berhadapan dengan Kecamatan Gane) dan Daga Weda (berhadapan dengan Kecamatan Weda).

Baca Juga  Dua Pemuda Asal Sukalarang Sukabumi Dibacok Orang tak Dikenal di Cianjur

Isu pelelangan Kepulauan Widi sempat membuat geger. Sampai-sampai Kemendagri melakukan investigasi dan pertemuan-pertemuan untuk memastikan kabar ini.

Kemendagri sudah menginvestigasi kabar kepulauan yang lebih dikenal sebagai Cagar Alam Widi (Widi Reserve) itu. Dirjen Bina Adwil Kemendagri, Safrizal, mengungkap sudah menggelar rapat pada tanggal 24 November 2022 di Kabupaten Halmahera Selatan, secara daring dan luring.

Rapat dihadiri Kemendagri, Kementerian Kelautan, TNI AL, Pemprov Maluku Utara, hingga Pemkab Halmahera Selatan. Dalam rapat, diketahui ada 83 pulau di Halmahera Selatan yang merupakan gugusan atau Kepulauan Widi.

Baca Juga  Perluas Sinergi, Bank BJB-Polri Teken  Perjanjian Kerjasama dan Nota Kesepahaman 

Sumber: Kumparan

Related Posts

Add New Playlist