SUKABUMISATU.COM – Kelompok mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) dari Universitas Nusa Putra melaksanakan kegiatan mengajar dan membimbing anak-anak Kampung Adat Ciptarasa dengan menambahkan motivasi belajar melalui metode pembelajaran yang menarik.
Mahasiswa KKN tersebut menggabungkan pembelajaran dan bermain untuk menarik minat belajar anak-anak kampung adat agar memacu mereka untuk dapat melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.
“Selain pembelajaran formal kami juga menanamkan pembelajaran moral yaitu kegiatan rutin pengajian. Isu yang dihadapi dari Kampung Adat Ciptarasa masih banyak yang harus dibenahi, isu
tersebut antara lain : keterlambatan akan baca, tulis dan menghitung (CALISTUNG),” ungkap Muhammad Firdaus perwakilan kelompok KKN Desa Ciptarasa. Selasa, (30/07/24).
Kemudian isu pendidikan agama yang masih mendasar, dan masih banyak anak-anak dari Kampung adat ciptarasa yang tidak melanjutkan sekolah karna akses sekolah yang jauh serta kurang nya motivasi belajar.
Ibu Yani selaku perwakilan guru SDN LINGGARJATI mengatakan bahwa pendidikan yang ada di SDN LINGGARJATI masih dibilang kurang fasilitas.
“Sebab kurikulum pendidikan yang sering berganti-ganti yang memerlukan buku paket tetapi telat, kemudian sistem kurikulum yang memerlukan akses internet dan smartphone tidak mudah diakses di Kampung Adat Citarasa,” ujar Yani.
Lebih lanjut Muhammad Firdaus mengatakan bahwa sistem pembelajaran di SDN LINGGARJATI sangat berperan penting
dalam mencetak generasi di Kampung Adat ciptarasa, dan menurutnya perlu solusi perihal sosialisasi edukasi kepada masyarakat dan anak-anak yang berada di Kampung Adat Ciptarasa.
“Bersama warga sekitar kami mencoba memberikan solusi melalui sistem pembelajaran melalui kegiatan GERAKAN LITERASI dengan memberikan berbagai buku cerita dan bergambar yang menarik bagi anak-anak supaya minat baca meningkat,” sambung Firdaus pada sukabumisatu.com.
Kelompok KKN mahasiswa tersebut juga memberikan motivasi bagi anak-anak di kampung adat agar mereka dapat melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Dan menanamkan dasar etika dan agama secara mendalam sebagai pedoman hidup mereka ke depan.
Berkat kehadiran KKN Mahasiswa Universitas Nusa Putra, tenaga pendidik merasa terbantu,
dan banyak perubahan yang terjadi terhadap pola fikir dan cara pandang terhadap pendidikan yang lebih tinggi.
Dengan metode pendidikan yang memfokuskan terhadap baca, tulis, dan menghitung masyarakat merasa terbantu akan pembelajaran ini. Karna masih banyak yang masih buta huruf.
” Dan saya harapkan kepada pihak pemerintah lebih memperhatikan pendidikan yang berada di kawasan ujung taman nasional halimun salak. Untuk mempercepat pembangunan sekolah untuk tingkat SMP dan SMA, supaya mereka dengan mudah mengakses pendidikan,”pungkasnya.