SUKABUMISATU.COM – Sebanyak dua orang tewas dalam insiden kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Rabu (5/4/2023). Dua orang korban yang tewas diketahui merupakan ibu dan anak.
Berdasarkan data yang didapat dari Unit Kecelakaan Lalu Lintas Satlantas Polres Sukabumi diketahui kedua korban adalah Eva Nur Apipah (30) dan anaknya Muhammad Arsyal (5). Mereka adalah warga Kampung Cisaat RT 01 RW 01, Kecamatan Cicurug.
Kanit Gakum Satlantas Polres Sukabumi, Iptu M Fajar Yanuar, memaparkan kronologi kecelakaan maut yang dialami para korban. Kecelakaan terjadi di sekitar Kelurahan Cicurug RT 2 RW 9 sekira pukul 16.30 WIB.
“Yang bersangkutan melaju dari arah Sukabumi menuju Bogor, setibanya di tempat kejadian diduga kendaraan sepeda motor tersebut hendak mendahului truk boks yang ada di depannya melalui lajur sebelah kiri,” kata Fajar dalam keterangan yang diterima sukabumisatu.com.
Saat itu, Eva mengendarai sepeda motor Honda Beat bernopol F 2202 UAD dengan membonceng anaknya. Petugas Satlantas Polres Sukabumi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan dari sejumlah saksi.
Diketahui saat itu korban hendak mendahului Truk Hino Boks bernopol B 9019 EEU. Namun tanpa diduga di depan kendaraan korban ada sebuah kendaraan Suzuki Carry F 8839 UZ yang berhenti di sebelah kiri jalan.
“Kemudian korban langsung mengambil ke kanan untuk melewati mobil carry, namun diduga tak melihat atau memperhatikan jarak dengan truk yang ada di sebelah kanannya sehingga sepeda motor korban mengenai perisai sebelah kiri truk boks,” kata Fajar.
Eva dan anaknya terjatuh dan terlempar ke kolong truk boks. Keduanya terlindas ban belakang truk boks hingga nyawanya tidak bisa terselamatkan.
“Korban atas nama Eva mengalami cedera berat di kepala, dan patah kaki sebelah kanan. Dan atas nama Muhammad Arsyal mengalami cedera di kepala serta patah tangan. Jenazah para korban dievakuasi ke RSUD Sekarwangi Cibadak,”pungkasnya.
Reporter: Suhendi Soex | Redaktur: Mulvi Mohammad Noor
